Sepang & Cilowong Isi Slot Semifinal Serang Jaya Cup I Zona Taktakan
SERANG,jejakbanten.com – Tim sepakbola Kelurahan Sepang dan Kelurahan Cilowong memastikan tiket babak semifinal kompetisi sepakbola antar kelurahan se-Kota Serang bertajuk ‘Serang Jaya Cup I’ Zona Kecamatan Taktakan.
Kepastian ini didapat usai keduanya mampu meraih kemenangan atas lawan-lawannya di babak perempat final yang berlangsung di Stadion Maulana Yusuf, Ciceri, Kota Serang pada Rabu (12/7/2023).
Kelurahan Sepang mampu ke fase berikutnya usai meraih kemenangan meyakinkan atas Kuranji dengan skor 9-0. Sedangkan Kelurahan Cilowong mampu mengatasi kekuatan Kelurahan Umbul Tengah dengan skor tipis 2-1.
Pelatih Tim Sepakbola Kelurahan Cilowong, Suhedi mengaku bersyukur anak didiknya mampu meraih kemenangan dan berhasil menyegel tiket semifinal ‘Serang Jaya Cup I’ Zona Kecamatan Taktakan.
“Kami akan berjuang lebih maksimal lagi di semifinal nanti agar bisa menembus final dan mewakili Kecamatan Taktakan di babak grand final,” ucapnya.
Untuk calon musuhnya sendiri, diakuinya belum diketahui karena putaran perempat final lanjutan ‘Serang Jaya Cup I’ Zona Kecamatan Taktakan baru dimainkan pada Kamis (13/7/2023).
Kelurahan Taktakan akan adu strategi dengan Kelurahan Pancur dan Kelurahan Drangong bentrok dengan Kelurahan Bendung. Kick off dimulai pukul 14.00 WIB di Stadion Maulana Yusuf.
Ketua Panitia Pelaksana Serang Jaya Cup I, Yoyo Wicahyono hingga sekarang terkesima dengan talenta-talenta muda berbakat yang dimiliki Kota Serang. “Jujur, banyak ternyata pesepakbola berbakat yang dimiliki kelurahan saat tampil di Serang Jaya Cup I. Bila dipoles saya yakin mampu berprestasi maksimal,” paparnya.
Diakuinya, tim pemantau yang dikomandoi oleh mantan punggawa Tim Nasional (Timnas) Indonesia Imam Riyadi sudah mengantongi belasan pesepakbola berbakat dari ‘Serang Jaya Cup I’ yang muaranya untuk membentuk kerang tim Serang Jaya berlaga di ajang Liga 3 Indonesia Zona Banten 2023.
“Ayo, pesepakbola kelurahan lain tunjukkan kualitas kalian. Pemain yang memiliki skill mumpuni berkesempatan membela Serang Jaya di turnamen resmi PSSI. Jangan dilewatkan begitu saja,” pesannya.
Terakhir, Yoyo pun tetap meminta kepada tim yang akan berlaga supaya menjunjung tinggi sporitivitas. Jangan sampai ada keributan ataupun baku hantam. Bila demikian, kompetisi bisa diberhentikan oleh pihak berwajib.
“Yang rugi pemain sendiri dan setau saya, seorang atlet sejati adalah atlet yang bisa bermain fair play,” pungkasnya.(***)
