Stabilkan Harga Cabai, Operasi Pasar Disperindakop Kurang Peminat
SERANG, jejakbanten.com – Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi (Disperindagkop) dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Kota Serang berusaha menstabilkan harga cabai rawit. Salah satu upayanya yakni dengan menggelar Operasi Pasar.
Kepala Disperindagkop dan UMKM Kota Serang Akhmad Zubaidilah mengklaim pihaknya sebelumnya sudah menggelar operasi pasar di Pasar Rau, hanya saja peminatnya sedikit.
“Padahal itu harganya lebih di bawah harga pasar, cuma Rp 95 ribu perkilonya,” katanya.
Sambung Akhmad Zubaidilah, memang cabai rawit yang mahal ini merupakan kualitasnya paling bagus. Sementara sekarang ini, dari Sabang sampai Marauke, di Indonesia ini musim hujan.
“Kalau hujan gini di sentra penghasil cabai kualitas tinggi ini kewalahan, karena hasil panennya berkurang. Makanya distribusi di Kota Serang berkurang,” ucapnya.
Dirinya mengatakan pihaknya akan berkoordinasi lagi dengan Disperindagkop Provinsi. Sementara upaya jangka panjang, pihaknya akan berkoordinasi dengan sentra cabai tersebut ,agar mengutamakan distribusi di Kota Serang karena kebutuhannya besar.
Apalagi, di Kota Serang ini tidak ada penghasil cabai, termasuk di wilayah sekitar Kota Serang, seperti Lebak, Pandeglang, Cilegon, dan Tangerang.
“Jadi kita semuanya dari Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Kita kemarin sudah ada niat baik dari pemerintab, hanya saja minat warga yang kurang. Kemarin hanya 30 persen,” jelasnya. (ayg/yd/jb)
