Dijaga Ketat, Rapat Pleno Rekapitulasi Penghitungan Suara Tingkat Kota Serang, 70 Personel Gabungan Disiagakan
SERANG, jejakbanten.com – Sebanyak 70 personel gabungan dari Kepolisian dan TNI disiagakan sebagai antisipasi adanya kegaduhan pada saat Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Tingkat Kota Serang Tahun 2024.
Penjagaan ketat tersebut dilakukan agar pelaksanaan rapat pleno rekapitulasi berjalan dengan lancar, tertib, dan damai.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Serang, Nanas Nasihudin mengaku, jika pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak Kepolisian dan TNI untuk mengamankan rapat pleno terbuka yang dilaksanakan selama dua hari, yakni tanggal 4 hingga 5 Maret 2024 di Hotel Aston Serang.
“Ya, untuk antisipasi kita sudah berkoordinasi dengan jajaran Kepolisian maupun TNI. InsyaAllah 70 orang pasukan sudah disiagakan. Kalau pun terjadi hal-hal gejolak apa-apa nanti bisa ditambah,” ujarnya, Senin 4/3/2024.
Pelaksanaan rapat hari ini pihaknya akan melakukan pleno rekapitulasi hasil suara Pemilu 2024 untuk empat Kecamatan yang ada di Kota Serang.
Sementara untuk dua Kecamatan lainnya, seperti Kecamatan Serang dan Kecamatan Walantaka akan dilakukan esok harinya.
Sebab, di dua Kecamatan tersebut hingga saat ini masih melalukan pleno di tingkat Kecamatan.
“Dua Kecamatan itu hanya finalisasi penulisan hasilnya karena masih ada yang harus di prin out. Prediksinya hari ini selesai semuanya. Jadi skemanya empat kecamatan saja,” jelasnya.
Empat Kecamatan tersebut, dia menyebutkan, di antaranya Kecamatan Kasemen dan Kecamatan Cipocok Jaya.
“Disusul Kecamatan Curug, dan Taktakan. Lalu Walantaka dan Kecamatan Serang terakhir, hari besoknya,” tuturnya.
Nanas mengatakan, para saksi peserta Pemilu dari partai politik yang datang wajib menunjukkan surat mandat dari partai politik.
“Untuk saksi harus membawa surat mandat dari partai politik masing-masing apabila ingin menghadiri rapat pleno ini,” ujarnya. (rk/yd/jb)
