FPUIB Minta Pemerintah Daerah di Banten Boikot Produk Prancis
SERANG,jejakbanten.com – Ribuan masa yang tergabung dalam Forum Persaudaraan Umat Islam Banten (FPUIB) menggelar unjuk rasa di Alun-alun Kota Serangg pada Rabu (4/11/2020). Tujuannya, meminta pemerintah daerah di kabupaten/kota se-Banten untuk melakukan seruan boikot untuk produk Prancis.
Soalnya pendemo merasa kecewa terhadap presiden Prancis, Emanuel Marcon, yang dituding melecehkan umat muslim saat menyampaikan pidato di Les Maureaux beberapa waktu lalu.
Marcon menyebutkan umat Islam sebagai agama dalam krisis di seluruh dunia saat ini.
Salah satu masa aksi yang juga pimpinan Pondok Pesantren Darussalam, Jawari mengatakan, demo yang dilakukan sekarang diikuti sebanyak 2.000 orang dari Kabupaten dan Kota Serang.
“Aksi ribuan orang ini, dilakukan sebagai kecaman atas statement yang dikeluarkan oleh Presiden Prancis yang menghina umat Islam dan meminta kepada pemerintah daerah di kabupaten/kota se-Banten untuk segera membikot produk Prancis,” tegasnya.
Sudah sepatutnya, lanjut Jawari, semua lapisan umat muslim baik dari pemerintahan, aparat kepolisian, dan Aparatur Sipil Negara (ASN), mengecam Presiden Prancis dan memboikot produk dari sana.
“Jadi, warga manapun yang merasa muslim, baik itu aparat pemerintahan atau pun masyarakat sipil, kalau agamanya dihina tidak marah kita patut pertanyakan keimanannya,” pungkasnya.(ql/jb)