Utama

Warga di Zona Merah Diimbau tak Mudik

SERANG,jejakbanten.com – Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah telah mengeluarkan instruksi terkait penanganan atau pencegahan virus corona. Salah satunya mengimbau warga Kabupaten Serang yang saat ini berada di zona merah agar tidak mudik.

Selain itu, bupati juga meminta agar dibentuk relawan di tingkat desa hingga ke tingkat RT/RW.

“Meminta agar warga di daerah zona merah penularan covid-19 untuk tidak mudik. Bagi yang memaksakan pulang ke kampung, harus dilakukan isolasi mandiri minimal 14 hari,” ungkap Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Serang, Rudi Suhartanto, Senin (6/4/2020).

Pemerintah desa, kata Rudi, saat ini telah bergerak memerangi virus corona seperti melaksanakan  melaksanakan program pencegahan, mulai dari sosialisasi, penyemprotan disinfektan, hingga menyediakan rumah isolasi mandiri.

“Alhamdulillah, sejumlah desa sudah menjalankan program pencegahan mewabahnya virus corona. Kami targetkan, 326 desa bisa menjalankan instruksi Ibu Bupati dengan baik,” harapnya.

Dalam menjalankan program, sambungnya, personel Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona bersinergi dengan baik bersama pemerintah daerah dan TNI-Polri. Di tingkat desa, melibatkan aparatur desa, pegawai puskesmas, babinsa, dan bhabinkamtibnas.

Kepala Desa (Kades) Ketos, Kecamatan Kibin Kabupaten Serang, Rokhyati mengajak warganya melakukan isolasi mandiri dengan tidak melakukan aktivitas di luar rumah dan menjaga jarak aman saat berinteraksi. Kemudian dilakukan juga penyemprotan disinfektan.

“Kegiatan penyemprotan disinfektan adalah untuk mencegah penyebaran virus, dan itu juga merupakan program langsung dari Pemerintah Kabupaten Serang, agar melakukan pencegahan penyebaran virus tersebut di desa masing-masing,” terangnya.

Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah, terus memantau upaya-upaya pencegahan yang dilakukan Gugus Tugas tingkat Kabupaten Serang, pemerintah kecamatan, hingga pemerintah desa. “Alhamdulillah pemerintah desa bergerak. Di Desa Ciomas, Kecamatan Padarincang misalnya, langsung disediakan rumah khusus untuk isolasi mandiri,” bebernya.

Menurutnya, upaya pencegahan virus corona tidak hanya tugas pemerintah, tetapi juga harus dilakukan dengan baik oleh masyarakat. “Jika kita bersatu melakukan berbagai upaya, saya yakin covid-19 bisa kita perangi,” pungkasnya.(jb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *