Biaya Kuliah di UIN Banten Dikeluhkan
SERANG, jejakbanten.com – Imbas pandemi Covid-19, kampus UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten kabarnya memberikan keringanan biaya kuliah. Namun sayangnya, ada beberapa mahasiswa yang malah mengalami kenaikan biaya.
Salah satunya diungkapkan mahasiswi semester III Fakultas Syariah, Resa Silvia Febrianti. Ia mengaku kaget, saat mengetahui biaya kuliah atau yang disebut Uang Kuliah Tunggal (UKT) atau Biaya Kuliah Tunggal (BKT) malah naik dari biasanya.
“Pembayaran UKT yang dibayarkan malah naik, bukannya turun. Awal bayar sebelumnya Rp 2,4 Juta, sekarang malah jadi Rp 2,6 Juta,” terangnya kepada wartawan, Kamis (18/02/2021).
Padahal, diketahui sebelumnya sejumlah mahasiswa melakukan audensi dengan pihak rektorat terkait keringanan UKT BKT. Dan hasilnya, semua mendapatkan keringanan sebesar 20 persen.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Bagian Perencanaan dan Keuangan UIN Banten, Ahmad Kurnia Dahlan mengatakan terkait keringan tagihan UKT atau BKT sebesar 20 persen, dirinya tidak mengetahuinya.
“Lah, saya kurang tau, itu kan urusannya fakultas. Soalnya yang menyeleksi itu dari fakultas. Kita hanya membuat kebijakan, kewenangan verifikasi data itu ada di fakultas masing-masing,” jelasnya.
Kendati demikian, ia menyarankan untuk datang ke bagian keuangan supaya dilakukan perbaikan terkait adanya nominal tagihan yang mengalami kenaikan.
“Komplain aja kalau ada kejadian seperti itu (kenaikan biaya kuliah), jangan bayaran dulu. Datang ke bagian keuangan, kalau mereka tidak bisa menyelesaikan, saya yang akan selesaikan. Kalau ada data yang salah, kita perbaiki,” pungkasnya. (opk/bs/jb)
