Inflasi Naik, Pemkot Serang Diminta Rutin Pantau Harga Sembako
SERANG, jejakbanten.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Serang diminta untuk rutin memantau dan mengecek perkembangan harga sembilan bahan pokok di sejumlah pasar di wilayahnya.
Hal tersebut merupakan instruksi langsung dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito M Karnavian mengingat saat ini inflasi di sejumlah daerah mengalami peningkatan.
Terjadinya peningkatan inflasi diakibatkan karena beberapa faktor, salah satunya harga bawang merah yang saat ini melonjak hingga Rp80.000 per kilogram.
Penjabat (Pj) Walikota Serang, Yedi Rahmat mengatakan, dalam rapat koordinasi beberapa waktu Mendagri menginstruksikan setiap kepala daerah, termasuk Penjabat wajib melakukan pengecekan secara rutin di sejumlah pasar.
“Jadi kita tidak boleh lengah, harus dipantau. Makanya nanti kita akan meninjau pasar secara rutin dan berkala,” jelasnya, Kamis 25/4/2024.
Dia mengaku, Pemerintah Kota Serang memiliki strategi khusus untuk menekan angka inflasi di kota Serang yang saat ini mulai mengalami peningkatan dari sebelumnya.
Ke depan pihaknya akan meminta Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) dan bekerjasama dengan Bank Indonesia perwakilan Banten untuk mencari solusi bersama.
“Nanti kita akan bahas bersama TPID dan bekerja sama dengan Bank Indonesia untuk mencari solusi bagaimana menurunkan inflasi,” katanya.
Asisten Daerah (ASDA) II Kota Serang, Yudi Suryadi mengatakan, Pemkot Serang selama ini telah berupaya untuk menurunkan angka inflasi daerah dengan beragam upaya.
Di antaranya, melakukan penanaman bawang merah, cabai merah, dan beberapa hal lainnya.
“Nanti, ke depan kita akan upayakan lagi bagaimana caranya untuk menunrunkan inflasi. Karena sekarang ini yang menyumbang besar adalah bawang merah,” tuturnya. (rk/yd/jb)