DaerahUtama

Kabupaten Serang Dijadikan Pilot Project Program ITC-IPDMIP

SERANG,jejakbanten.com – Kabupaten Serang dijadikan pilot project (proyek percontohan) Program Information and Communication Integrated Participatory Development and Management of Irrigation Program (ICT-IPDMIP). Program ini merupakan tindak lanjut Dirjen Pembangunan Daerah (Bangda) Kemendagri membuat program ICT untuk para petani.

Koordinator Lapangan Information and Communication ICT-IPDMIP Provinsi, Banten Ene Sa’diyah menuturkan, untuk di Provinsi Banten hanya Kabupaten Serang yang dijadikan pilot project program ITC-IPDMIP tersebut.

“Kemarin ada 40 petani yang kita beri sosialisasi. Acara sosialisasinya di aula Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda),” ujar Diyah, kemarin.

Sosialisasi tersebut, sambung Diyah sapaan Ene Sa’diyah, diikuti para petani dari Desa Margasana, Kecamatan Kramatwatu dan Desa Cipayung, Kecamatan Padarincang untuk dikenalkan mengenai manfaat aplikasi matani id. “Aplikasi yang dibuat Kemendagri ini mendukung peningkatan pendapatan petani,” katanya.

Diyah mengatakan bahwa Program ICT-IPDMIP sebagai tindaklanjut program IPDMIP di Kabupaten Serang oleh Dirjen Bangda Kemendagri.

“Melalui program ICT-IPDMIP ini, bagaimana membuat model bisnis pertanian di era digitalisasi. Salah satunya di dalam ICT itu produknya sebuah aplikasi namanya matani id yang bisa didownload di play store,” ujar perempuan yang aktif di berbagai organisasi tersebut.

Melalui aplikasi matani id, para petani di Kabupaten Serang bisa berkomunikasi dengan petani lain di Indonesia untuk berbagai pengetahuan. “Jadi aplikasi itu mirip dengan Facebook, petani bisa buat status dan komentar mengenai pertanian, ada artikel-artikel terkait pertanian baik pembenihan, penanaman dan yang lainnya,” terangnya.

Namun aplikasi matani id tersebut, baru tahap sosialisasi dan masih terus dilakukan pembaharuan oleh Kemendagri karena terdapat empat komponen di dalamnya.

“Di komponen empat ada namanya marketplace, jadi petani bisa menjual produk pertaniannya lewat aplikasi matani id,” tutupnya.(ar/jb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *