Kemenpora Ingin Beri Bantuan, KONI Banten Diminta Kumpulkan Data Pelatih dan Atlet
SERANG,jejakbanten.com – KONI Banten melakukan pendataan kepada atlet dan pelatih yang masih rutin melakukan latihan di tengah pandemi virus corona atau Covid-19. Ini dilakukan atas permintaan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang berencana memberikan bantuan.
Dikemukakan Wakil Ketua KONI Banten, Engkos Kosasih, permintaan pendataan diterima KONI Banten pada 5 Mei 2020 lalu. Di mana KONI se-Indonesia diminta melakukan pendataan kepada atlet junior, senior dan pelatih serta klub-klub olahraga yang ada di wilayahnya masing-masing.
“Data tersebut akan dijadikan dasar oleh Kemenpora untuk mendistribusikan bantuan perlengkapan untuk pengendalian dan pencegahan penularan Covid-19. Sekarang sudah cukup banyak atlet dan pelatih yang terdata dari informasi yang telah kami sebar sejak menerima surat,” ungkapnya.
Disampaikan lebih jauh oleh Yusuf Romdoni, Anggota Bidang Litbang dan Data KONI Banten, sejauh ini sudah lebih dari 10.500 atlet dan pelatih yang terdata di KONI Banten. Data itu nantinya akan dikirim ke Kemenpora paling lambat 30 Mei 2020.
Selain data nama dan identitas lainnya, Kemenpora juga meminta data latihan mandiri yang dijalani cabang olahraga (cabor). Setiap cabor atau klub diwajibkan mengirimkan video rekaman atletnya berlatih berdurasi minimal 30 detik.
Dari 10.500 lebih data atlet dan pelatih berasal dari 33 cabor anggota KONI Banten. “Masih ada yang belum mengirim datanya dan kita tunggu sampai, Jumat (29/5/2020). Kalau tidak ada ya, kami kirim langsung ke Kemenpora,” tuturnya.
Dia juga menjelaskan, belum mengetahui dengan pasti bantuan apa yang akan diberikan Kemenpora. Namun dari informasi yang didapat, Kemenpora akan memberi bantuan berupa peralatan untuk atlet dan pelatih tetap berlatih di tengah pandemi corona yakni masker dan cairan hand sanitizer.(jb)