Ketua Mande Macan Guling Kota Serang Kutuk Pernyataan Menteri Investasi RI
SERANG – Ketua Perguruan Pencak Silat Mande Macan Guling Kota Serang Zeka Bachdi mengutuk pernyataan Menteri Investasi atau Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia yang dianggap telah melecehkan pencak silat.
Ini saat pak Bahlil mengomentari Sistem Perizinan Online Terpadu (OSS) berbasis mikro yang diresmikan Presidem Republik Indonesia (RI) Joko Widodo.
Di mana ia membeberkan bahwa dengan adanya OSS maka para pengusaha nakal, yang diistilahkan Bahlil tukang ‘pencak silat’ atau ‘kungfu’ tidak bisa lagi bermain-main.
“Jadi (OSS) ini memudahkan betul, tidak perlu lagi ketemu-ketemu pejabat terlalu banyak selama dia benar, jangan pengusaha pencak silat. Kalau pengusaha pencak silat, kungfunya banyak pasti harus ketemu karena harus luruskan kungfu-kungfunya itu,” papar Bahlil dalam webinar, Kamis (12/8/2021).
Nah, menurut Zeka, sebagai pejabat publik harusnya lebih hati-hati dalam memilih kata, agar tidak menimbulkan kegaduhan yang tidak perlu.
“Staiment seperti apa itu? Seharusnya terlibat langsung dalam usaha pengembangan pencak silat melalui bidang yang dikuasainya,” tuturnya.
Apalagi, pencak silat merupakan warisan budaya tak benda bangsa Indonesia yang sudah diakui dunia melalui United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) di acara Intergovernmental Committee for the Safeguarding of the Intangible Cultural Heritage yang berlangsung di Kolombia pada 2019 silam.
“Saya harap pak menteri yang terhormat segera membuat permintaan maaf kepada publik khususnya kepada para pelaku pencak silat yang kini merasa terluka dengan kata-kata beliau,” pungkasnya.(ar/jb)
