Mantan Pemain Persib Resmi Jadi Pelatih Serang Jaya
SERANG,jejakbanten.com – Mantan pemain Persib Bandung yakni Imam Riyadi resmi menukangi klub Serang Jaya yang akan berlaga di kompetisi Liga 3 Indonesia musim 2021. Ia diikat kontrak selama satu tahun ke depan.
Kepastian ini diketahui usai manajemen Laskar Benteng Tirtayasa (julukan Serang Jaya) mengadakan rapat bersama di sebuah rumah makan di Kota Serang pada Rabu (16/6/2021).
Direktur Teknik (Dirtek) Serang Jaya, Zeka Bachdi mengatakan, penunjukan Imam Riyadi atas permintaan dari Ketua Pasukan Hijau (julukan lain Serang Jaya) Subadri Usuludin.
“Beliau meminta kepada manajemen ingin putra daerah yang jadi pelatih kepala Serang Jaya musim 2021 dan nama yang mengerucut, ya Imam Riyadi. Alhamdulillah sudah resmi,” papar Zeka kepada awak media.
Zeka menyampaikan, selain Imam, manajemen pun memutuskan asisten pelatih akan dipercayakan kepada Doli Sutikno dan Mahmudi. Lalu pelatih kiper dipegang oleh Opandi serta pelatih fisik Dimas.
“Insya Allah kami segera menyusun kerangka tim. Kemungkinan hari Jumat nanti latihan perdana Serang Jaya dimulai. Tapi bentuknya tidak seleksi terbuka melainkan tertutup dan hanya undangan saja. Alasanya karena sedang pandemi virus corona atau Covid-19,” ucapnya.
Pria yang berprofesi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kota Serang itu berharap, dengan dipegang oleh mantan pelatih Cilegon United tersebut, prestasi klub bisa maksimal.
“Serang Jaya itu selalu konsisten lolos di babak penyisihan provinsi dan mewakili Banten di tingkat nasional. Semoga tahun sekarang demikian,” harapnya.
Sedangkan Manajer Serang Jaya, Yoyo Wicahyono berjanji, akan segera mempersiapkan segala keperluan tim untuk memulai latihan.
“Seperti peralatan dan mes bagi pemain yang nantinya akan memperkuat Serang Jaya,” terangnya.
Sementara Imam Riyadi menyatakan, senang bergabung dengan Laskar Benteng Tirtayasa. Pasalnya, terasa terpanggil karena orang Serang asli.
“Jujur, awalnya saya mau istrahat pada kompetisi tahun 2021 usai tak jadi asisten pelatih di Cilegon United (sekarang jadi Rans Cilegon FC). Tapi, begitu ada tawaran dari Serang Jaya, hati saya merasa terpanggil untuk memajukan daerah sendiri,” katanya.
Lalu, bila manajemen tahun lalu melenggang sampai babak 32 besar tingkat nasional, tahun sekarang dirinya bertekad menembus enam besar. “Kenapa tidak? Yang penting semuanya harus bekerja keras. Mari bersama-sama mewujudkannya,” pungkasnya.(ar/jb)