OlahragaUtama

Masuk Pelatnas, Pemanah Banten Akan Tampil di Olimpiade Paris

SERANG,jejakbanten.com – Sejarah manis kembali ditorehkan cabang olahraga (cabor) panahan. Di mana ada pemanah Banten yang masuk Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) dan berkesempatan untuk membela Indonesia di Olimpiade Paris tahun 2024 mendatang.

Dari data yang diterima awak media, pemanah Banten yang menorehkan prestasi adalah Syahara Khoerunnisa dinomor compound putri. Ia mampu mengoleksi 3.392 poin saat berlaga di Seleksi Nasional (Seleknas) Tahap 2 Olimpiade Paris yang berlangsung di Lapangan Panahan Gelora Bung Karno, Senayan, DKI Jakarta pada 7 sampai 10 Maret 2023.

Torehan Syahara tak mampu dikejar para pesaingnya. Saingan terdekat hanya datang dari srikandi asal DKI Jakarta, Firstalitha Kyla Widaputri dengan 3.359 poin disusul Sri Rahayu dari Jawa Barat 3.351 poin.

Ketua Umum Pengurus Provinsi Persatuan Panahan Indonesia (Pengprov Perpani) Banten, Rita Prameswari mengaku bangga sebab Syahara mampu menduduki rangking satu dari 24 provinsi yang dipanggil seleknas kemarin.

“Semoga ini menjadi awal dan cikal bakal pemicu semangat bagi pemanah yang lainnya dan berharap pengurus cabang (pengcab) se-Banten agar lebih serius lagi melakukan pembinaan bagi pemanahnya sehingga nantinya bisa melahirkan Syahara lainnya,” ucapnya.

Perlu dicatat, lanjut wanita yang menjabat sebagai Kepala Samsat Cikande itu, apa yang dicapai Syahara adalah prestasi tertinggi yang disematkan untuk panahan Banten.

“Baru pertama kali ada pemanah Banten yang mampu menggapainya. Tinta emas yang membanggakan sekaligus kado ulang tahun yang luar biasa untuk saya, karena kebetulan di tanggal 11 Maret saya merayakan hari lahir yang ke 45 tahun. Terima kasih banyak Syahara,” tuturnya.

Sekedar informasi, selain Syahara ada tiga pemanah Banten lainnya yang mencoba bersaing di seleknas. Namun belum mampu berbicara banyak.

Danang Arisanto di compound putra ada di urutan ke sembilan dengan 3.364 poin dan Idham Putra Lesmana di klasemen 12 dengan 3.298 angka. Lalu Raz Azhar Azaqi di kelas recurve putra kurang beruntung.(ar/jb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *