Menkes Resmikan Pusat Vaksin Grab Vaccine Center 3 in 1 Pertama di Indonesia
TANGERANG,jejakbanten.com – Menteri Kesehatan Republik Indonesia (Menkes RI) Budi Gunadi Sadikin bersama Menteri Riset dan Teknologi Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro dan Grab Good Doctor, meluncurkan Grab Vaccine Center dengan pendekatan 3 in 1 Pertama di Indonesia. Acara ini bertempat di Indonesia Convention Exhibition BSD Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang Sabtu (13/3/2021).
Hadir Sekertaris Daerah (Sekda) Provinsi Banten Al Muktamar, Danrem 052/Wkr Brigjend TNI Purwito Hadi Wardhono, Dandim 0506/Tgr Kol Inf Bambang Herry Tugiyono, Dandim 0510/Trs Letkol Inf Bangun Siregar, dan Kapolres Tangsel AKBP Iman Imanuddin.
Sebanyak 5.000 dosis untuk masyarakat umum, Lanjut Usia (Lansia), dan pelayanan transportasi, termasuk pengemudi angkutan umum, mitra pengemudi serta mitra pengantar Grab di vaksin yang menjadi bagian dari program vaksinasi nasional Tahap II periode I.
“Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengapresiasi program Grab Vaccine Center. Ke depannya dibutuhkan kerja sama dan kegiatan vaksinasi seperti itu,” ujar Budi.
Ia meyakini, apabila semua komponen bangsa bisa membangun gerakan sembari memanfaatkan modal sosial yang dimiliki, seharusnya target vaksinasi untuk rakyat Indonesia bisa selesai dalam waktu satu tahun.
“Kemenkes pun tidak bisa lakukan agenda tersebut secara eksklusif, tapi inklusif bersama teman-teman kita sekalian,” tuturnya.
Dalam kesempatan ini, Presiden Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata menerangkan, inovasi yang dilakukan perusahaan Grab itu langsung menggandeng Good Doctor Technology Indonesia dan pemerintah. Lalu menjadi satu-satunya yang ada di dunia sekarang, karena memanfaatkan teknologi 3 in 1.
“Peresmian Grab Vaccine Center pendekatan teknologi 3 in 1 pertama di dunia. Sebuah gagasan brilian, ada metode drive thru empat roda, dua roda, dan walk-in. Semua melakukan pendaftaran melalui sistem terlebih dahulu melalui aplikasi, dengan teknologi sehingga akan ada pra registrasi yang lebih clean dan cepat,” bebernya.
Sementara Bupati Kabupaten Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar memastikan memang ada 2.500 masyarakat Kabupaten Tangerang mitra Grab dan petugas transformasi umum yang diberikan vaksinasi.
“Angkanya bisa bertambah Insya Allah bisa lebih dari 5.000 orang dan 1.000 Lansia dari kabupaten Tangerang, karena masih berlangsung,” jabarnya.(Diskominfo Kabupaten Tangerang/jb)