Pemkot Serang Sudah Serap 30 Persen Anggaran Covid-19
SERANG, jejakbanten.com – Serapan anggaran virus corona atau Covid-19 di Kota Serang sudah mencapai 30 persen. Hal ini disampaikan Walikota Serang, Syafrudin, saat vidio coference dengan Koordinasi dan supervisi pencegahan korupsi (Korsupgah) KPK perwakilan Banten di kantor Diskominfo, Rabu (13/5/2020).
Hanya saja, dana Covid-19 yang diposkan di Biaya Tak Terduga (BTT) senilai Rp 88 miliar hasil penyisiran dana di Organisasi Perangkat Daerah (OPD), tidak bisa langsung digunakan semuanya.
“Kan uang itu bukan hanya untuk penanganan saat ini saja, melainkan untuk masa pemulihan,” paparnya.
Apalagi, dibagi jadi tiga fokus. Penanganan kesehatan, Jaring Pengaman Sosial (JPS), dan penanganan dampak ekonomi.
Hal senada disampaikan Juru bicara Gugus Tugas penanganan Covid-19 Kota Serang, W. Hari Pamungkas. Kata dia, pihaknya telah menganggarkan sebesar Rp 88 persen bukan hanya untuk penanganan sekarang saja. Namun juga untuk masa pemulihan.
“Tahap recovery (pemulihan) sudah kami rencanakan. Untuk pengusaha yang terdampak Covid-19, melalui Disperdaginkop UKM telah disiapkan dana stimulus untuk modal mereka nanti,” ujar Hari.
Ia pun mengungkapkan, beberapa kelompok masyarakat lain akan menerima stimulus yang sama. Seperti Kelompok Wanita Tani (Pokwatan), nelayan dan pengerajin.(jb)
