Percasi Kota Serang Agendakan Liga Catur Pelajar Usai Pandemi Corona
SERANG,jejakbanten,com – Di tengah pandemi virus corona atau Covid-19, Pengurus Cabang Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Pengcab Percasi) Kota Serang tetap fokus menyiapkan program-program jitu untuk pembinaan.
Yang terbaru, organisasi pimpinan Juhaeni ini ingin menggelar Liga Catur Pelajar. Hal itu mencuat saat pengurus Percasi Kota Serang menggelar rapat konsolidasi di salah satu rumah makan, Kamis (14/5/2020).
“Kenapa kami pilih Liga Catur Pelajar, karena kita ingin konsentrasi di regenerasi atlet,” papar Juhaeni kepada awak media.
Ia membeberkan, bila dibandingkan dengan daerah lain di Banten terutama Tangerang Raya, Kota Serang sudah tertinggal jauh terkait pembibitan usia dini.
“Mereka memiliki bibit-bibit pecatur andal yang sudah diasah sejak kecil. Jumlahnya sudah ratusan. Nah, untuk mengejarnya, kami harus fokus pembinaan junior. Makanya, akan dilangsungkan Liga Catur Pelajar,” ucapnya.
Untuk waktu pelaksanaanya, dirinya mencanangkan pada bulan Agustus atau September mendatang. “Semoga bisa di Agustus atau September. Tapi tentatif lah, kan kita juga menunggu pandemi virus corona berakhir. Tidak mungkin bila melangsungkan pertandingan di tengah keadaan seperti sekarang. Sudah ada larangan tegas dari pemerintah,” tuturnya.
Jeni menambahkan, selain Liga Catur Pelajar, pihaknya juga akan mempersiapkan kejuaraan terbuka untuk tingkat senior. “Hanya saja, yang jadi acuan utama tetap Liga Catur Pelajar,” tegasnya.
Sementara Wakil Sekretaris KONI Kota Serang, Zeka Bachdi menyambut baik langkah yang ingin dijalankan Pengcab Percasi Kota Serang. “Regenerasi atlet memang sangat penting. Jangan dianggap remeh. Memang untuk kategori senior, Kota Serang memiliki banyak pecatur andal. Tapi, itu jangka pendek. Jangka panjangnya, ya harus pembibitan,” terangnya.
Mantan Ketua Umum Asosiasi Kota (Askot) PSSI Kota Serang tersebut memastikan, KONI Kota Serang akan mendukung penuh seluruh kegiatan yang akan digulirkan.
“Insya Allah sudah kami siapkan dana pembinaan. Bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin,” pungkasnya.(jb)