PolitikUtama

PKS Kabupaten Serang Ditarget Raih 10 Kursi Pada Pileg 2024


SERANG,jejakbanten.com – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Serang, pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 ditargetkan mendapat 10 kursi parlemen.

Target tersebut disampaikan Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Provinsi Banten, Gembong R Sumedi usai pelantikan MPD, DPD, dan DED PKS Kabupaten Serang di salah satu hotel di Kecamatan Cikande, Minggu (21/2/2021).

“Saya berharap kepada pengurus yang baru, memiliki semangat baru ya karena kita logonya baru dan fresh, targetnya harus lebih dari kemarin. Bila di Pileg 2019 kita hanya lima kursi, berikutnya harus 10 kursi,” papar Gembong kepada awak media.

Untuk memenuhinya, ada beberapa upaya yang harus ditempuh. Pertama, DPW sudah menginstruksikan kepada seluruh DPD se-Banten termasuk Kabupaten Serang untuk menyiapkan Kartu Tanda Anggota (KTA) guna rekrutmen anggota baru nantinya. Kedua, diharapkan ada restrukturisasi di tingkat kecamatan pengurus DPC.

“Kita harus segera selesaikan lah. Soalnya PKS ingin bekerja cepat. Di tingkat nasional sudah, kemudian wilayah kabupaten selesai, tinggal dua pekan ke depan berharap ada pelantikan di tingkat kecamatan. Tidak ada waktu buat kita apalagi bicara 2024 hanya tinggal 3,5 tahun lagi,” ucapnya.

Disinggung semangat dari restrukturisasi, pihaknya ingin agar mereka yg duduk di kepengurusan anyar memiliki semangat yang baru.

“Dengan tugas dan amanah baru, Insyaallah mereka punya tantangan berbeda dan mudah-mudahan bisa,” harapnya.

Lalu berbicara 10 kursi, menutnya bukan mimpi belaka. “Saya pikir realistis saya tidak berbicara ngawang-ngawang, karena kemarin saja kursi PKS rata-rata hampir dua kursi di tiap dapilnya,” bebernya.

Sementara Ketua DPD PKS Kabupaten Serang, Agus Wahyudiono siap memenuhi target yang diberikan DPW.

“Setelah dilantiknya kepengurusan tingkat kabupaten ini, kami harus bekerja keras bekerja lebih keras lagi, lebih optimal, dan terarah. Pengertian terarah tersebut, kita bagaimana tahap awal kader yg sudah ada dirawat, dipupuk, dan dibangun dengan optimal,” katanya.

Selanjutnya, dibentuk namanya Unit Pembinaan Anggota (UPA).

“Nah, UPA itu tidak hanya di level pengurus saja, kita teruskan sampai tingkat kecamatan dan desa. Berikutnya, bagaimana meningkatkan layanan terhadap masyarakat. Kami akan perkuat dengan silaturahim, dengan kepeduliannya lah. Maksudnya, ketika ada keluhan, ketika ada hajatan atau pun ngopi bareng ke masyarakat dan sebagainya PKS harus hadir di sana,” pungkasnya.(ar/jb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *