Rumiah Gelorakan Semangat Patriot Olahraga di Rakerprov KONI Banten
SERANG,jejakbanten.com – Ketua Umum KONI Provinsi Banten Rumiah Kartoredjo meminta Pengurus Provinsi (Pengprov) olahraga yang berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua untuk tidak bosan-bosan menggelorakan semangat tanding kepada atlet-atletnya. Ini untuk meraih prestasi tertinggi saat berlaga Oktober nanti.
Itu disampaikan Rumiah saat membuka Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) KONI Banten yang digelar di salah satu hotel di Kota Serang, Minggu (11/4/2021) mengingat sekarang atlet butuh dorongan moril dan doa dari masyarakat di Banten agar sukses di Papua.
“Hanya tinggal hitungan bulan atlet Banten akan berlaga di Papua, sekarang kami mohon doa restu agar bisa meraih yang terbaik. Saya minta kepada Pengprov untuk bersinergi dan terus memberikan semangat kepada para atlet, saya yakin semangat patriot akan mampu mewujudkan apa yang kita inginkan,” katanya.
Selain membahas masalah persiapan PON pada Rakerprov yang dibuka oleh Wakil II Bidang Organisasi KONI Pusat Gugun Yudinar tersebut, ada empat keputusan penting yang dihasilkan pada Rakerprov yakni menyangkut laporan kinerja KONI Banten, penyampaian program kerja tahun 2021, penerimaan delapan anggota baru KONI Banten serta pembentukan Tim Penjaringan dan Penyaringan Calon Ketua Umum KONI Banten periode 2021-2025.
Dari empat keputusan yang ada yang paling menyita perhatian peserta tidak lain adalah saat sidang pembahasan syarat dan ketentuan calon Ketua Umum KONI Provinsi Banten periode 2021-2025 serta pembentukan tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) calon Ketua Umum KONI Provinsi Banten.
Di mana peserta dengan sangat rinci membahas persyaratan buat calon ketua umum pengganti Rumiah. Bahkan saat pembentukan tim penjaringan peserta dari Pengprov berebut untuk bisa menduduki dua kursi perwakilan Pengprov.
Dari enam wakil yang dipilih terpilih wakil dari Pengprov Percasi yakni Amin Lukman dan Pengprov Pertina Verry Yugangga. Keduanya bergabung dengan satu perwakilan dari KONI Kabupaten dan Kota yakni KONI Kota Cilegon dan satu perwakilan badan olahraga fungsional yakni Perwosi.
“Mereka akan bergabung dengan tiga perwakilan pengurus KONI Provinsi Banten jadi total ada tujuh orang yang bergabung dalam TPP,” beber Koswara Purwasasmita Ketua Bidang Organisasi dan Hukum KONI Provinsi Banten.
Sedang terkait anggota baru KONI Provinsi Banten, pada Rakerprov diterima secara aklamasi delapan Pengprov baru. Ke delapan Pengprov tersebut tiga diantaranya adalah pecahan dari Pengprov Persatuan Angkat Besi, Angkat Berat dan Binaraga (PABBSI) yakni PABSI (Perkumpulan Angkat Besi Seluruh Indonesia), PABERSI (Perkumpulan Angkat Berat Seluruh Indonesia) dan PBFI (Perkumpulan Binaraga dan Fitnes Indonesia).
“Semua sesuai dengan apa yang terjadi di pusat, ketiganya memang sudah disahkan menjadi anggota KONI yang terpisah,” ungkapnya.
Sedang lima Pengcab baru lainnya adalah Pengrov Kick Boxing Indonesia (KBI), Persatuan Besar Ju Jitsu Indonesia (PBJI), Indonesia Beladiri Amatir Mix Martial Art (IBA MMA), Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PSOI) dan Pengprov E-Sport Indonesia (ESI).
“Total saat ini dengan tambahan delapan Pengprov baru ada 71 anggota KONI yang terdaftar. Kami harap jumlah tersebut bisa meningkatkan prestasi olahraga Banten baik di tingkat nasional maupun Banten,” pungkasnya.(ar/jb)