Distan Dorong Telor puyuh Asal Desa Cikolelet Masuk ke Hotel
SERANG,jejakbanten.com – Produksi telur puyuh lokal asal Desa Cikolelet, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang didorong untuk bisa dipasok ke hotel-hotel di kawasan pariwisata.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Serang, Zaldi Dhuhana.
Kata dia, budidaya burung puyuh dalam jumlah besar baru satu-satunya di Kabupaten Serang. Ada lima kelompok pembudidaya burung puyuh di Desa Cikolelet.
“Produksinya per harinya sudah mencapai 30 kilogram. Itu pengen kita angkat agar bisa bekerjasama dengan Hotel dan Restoran di Anyer-Cinangka,” kata Zaldi, Minggu (15/11/2020).
Adapun upaya pengembangan yang akan dilakukan yakni Distan Kabupaten Serang akan memberi bantuan alat pembuat pakan burung puyuh pada tahun depan karena sekarang untuk pakannya masih didatangkan dari Subang, Jawa Barat.
“Bila untuk indukan sudah ada. Kalau standarisasi kesehatannya sedang dibimbing oleh bidang peternakan, sehingga bisa langsung masuk ke supermarket dan restoran,” ujarnya.
Untuk permintaan telur puyuh sendiri saat ini di pasaran cukup lumayan besar sehingga produski telur puyuh harus bisa ditingkatkan walaupun burung puyuh cukup rentan terserang penyakit.
“Selama ini pembudidaya menjulanya ke Cilegon, di Anyer, dan di Cinangka. Harga jual telur puyuh lumayan bagus mencapai Rp 34 ribu,” ungkapnya.(ar/jb)