DaerahUtama

Ikatan Sosial Warga Maluku di Banten Ganti Pemimpin

SERANG,jejakbanten.com – Ikatan Sosial Warga Maluku (ISOWAKU) wilayah Banten pada Sabtu (28/5/2022) memasuki babak baru. Di mana telah terpilih Raja Baru. 

Diketahui, Organisasi ISOWAKU telah menetapkan bahwa pada periode 2022-2025 akan dipimpin oleh Jackson Bay. Pria yang berprofesi sebagai Tentara Republik Indonesia (TNI) itu menggantikan Djafar Noh Hamzah ketua periode 2016-2022.

Prosesi pelantikan dilangsungkan di Gedung PDI Perjuangan Provinsi Banten dalam agenda Pengangkatan, Pelantikan & Serah Terima Jabatan Ketua ISOWAKU Wilayah Banten Periode 2022-2025 serta memperingati Halal Bihalal 1443 Hijriah dan HUT Pattimura ke-205.

Usai kegiatan, para sesepuh memberikan pesan, salah satunya disampaikan Oma Bety. Dia ingin ISOWAKU ke depannya tetap saling mengasihi, mendampingi  dan menguatkan.

“Saya bangga sekali dengan organisasi ini (ISOWAKU) yang telah berdiri 37 tahun. Terus menjalankan amanat Pancasila dan terus aktif berpartisipasi membantu pemerintah daerah dalam hal pembangunan,” pesannya.

Raja Lama, Djafar Noh Hamzah menceritakan, sebenarnya masa jabatannya habis pada 2019 lalu. Tapi, lantaran ada pandemi virus corona atau Covid-19 baru bisa melaksanakan pergantian sekarang.

“Beta berterima kasih dan memohon maaf bila selama memimpin masih banyak kekurangan. Dan salut kepada panitia, karena acara yang digelar cukup sukses. Tak lupa saya doakan semoga dibawah komando raja baru ISOWAKU bisa lebih baik lagi,” inginnya.

Sementara Raja Baru, Jackson Bay sangat berterima kasih kepada masyarakat Maluku di Banten yang telah memilih dirinya. “Saya berucap syukur dan berjanji akan mengabdikan diri saya untuk kemajuan ISOWAKU wilayah Banten,” tegasnya.

Setelah menjabat, ada banyak hal yang akan dilakukannya. Tapi yang paling utama tetap menjalankan agenda sosial. Lalu membenahi organsiasi di dalam sesuai koridor dari para sesepuh.

“Salah satu contohnya tentang badan hukum. Akan saya kerjakan, bentuk badan hukum untuk mendukung organisasi kita. Berikutnya pembentukan pengurus dan bekerja dengan tulus, ihklas serta menjaga persaudaraan,” tutupnya.(ar/jb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *