Pemkot Serang Siapkan Rp 9 Miliar Untuk Pemenuhan CPPD
SERANG, jejakbanten.com – Untuk memenuhi Cadangan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD), sesuai instruksi dari Presiden Joko Widodo, Pemerintah Kota Serang berencana menggunakan anggaran insentif fiskal sebesar Rp9 miliar.
Sebab, saat ini cadangan pangan, terutama beras di Kota Serang baru ada sekitar 68,5 ton, yang idealnya 200 ton.
Asisten Daerah (Asda) II Kota Serang, Yudi Suryadi mengatakan, Pemkot Serang telah menyiapkan anggaran untuk pemenuhan cadangan pangan di Kota Serang.
Mengingat kondisi Kota Serang yang saat ini sedang menghadapi fenomena El Nino dan menyebabkan ratusan hektare persawahan kekeringan.
“Kita sebetulnya sudah siapkan dana insentif fiskal Rp9 miliar yang diberikan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk pemenuhan cadangan pangan,” katanya, Selasa 12/9/2023.
Termasuk nanti, disiapkan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Tahun Anggaran 2023, yang akan digunakan untuk membeli beras.
“Antisipasi sudah kita petakan dan siapkan. Memant, cadangan pangan itu penting untuk mengendalikan inflasi di daerah,” jelasnya.
Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Serang, ujar dia, diminta untuk berfokus pada pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat.
“Ya, namanya cadangan pangan harus disiapkan untuk berjaga-jaga. Bukan hanya sekarang, tapi ketika ada bencana pun kita harus siap,” tuturnya.
“Makanya, kita fokuskan pada dinas ketapang agar memenuhi CPPD. Karena kebutuhan pangan, khususnya beras untuk masyarakat itu banyak,” ujarnya.
Kepala Bidang (Kabid) Ketersediaan dan Distribusi Pangan pada DKP3 Kota Serang, Siswati mengungkapkan, jika dihitung dari neraca pangan, ketersediaan beras di Kota Serang mencapai 904,56 ton.
Namun, kebutuhannya mencapai sekitar 1.442,30 ton beras, sehingga pihaknya harus melakukan pemenuhan atau pembelian beras untuk antisipasi kelangkaan pangan.
“Jadi, defisit beras di pemkot itu sekitar 547,74 ton. Tapi kita punya CPPD yang tersimpan di Bulog sebanyak 68,5 ton,” jelasnya. (rk/yd/jb)