Persekat Vs Perserang, Laskar Singandaru Belum Menyerah Kejar Tiket 8 Besar
SERANG,jejakbanten.com – Peluang Perserang untuk lolos ke babak delapan besar memang tipis. Namun, Laskar Singandaru enggan menyerah dan bertekad terus meraih kemenangan di dua laga terakhir, termasuk melawan Persekat Tegal, Senin (22/11/2021) sore.
Si Biru Langit (julukan lain Perserang) sekarang berada di peringkat empat klasemen sementara Grup B Liga 2. Mereka terpaut empat poin dari Persekat Tegal dan RANS Cilegon FC yang berada di posisi dua dan tiga.
Dengan kondisi itu, Singa (julukan lain Perserang) wajib memenangkan dua laga tersisa demi menjaga peluang lolos ke babak berikutnya. Meski kelolosan skuad Widyantoro akan tergantung pada hasil yang diraih tim lain, Perserang tetap bertekad meraih kemenangan sambil menunggu dua klub di atasnya terpeleset.
“Peluang kami untuk lolos memang sangat tipis. Tetapi dalam sepakbola semua bisa terjadi. Peluang sekecil apapun akan kami perjuangkan demi menjaga asa lolos ke babak berikutnya,” kata pelatih Perserang, Widyantoro dalam sesi Pre match Conference yang digelar secara virtual, kemarin.
Menghadapai Persekat yang merupakan salah satu kandidat tim yang bisa menemani Dewa United ke babak selanjutnya, Widyantoro mengaku optimis bisa meraih penuh. Kemenangan atas Banten Loreng, julukan Persekat, akan menghambat peluang Persekat sekaligus membuka peluang Perserang, sambil menunggu hasil antara RANS Cilegon FC kontra Badak Lampung yang akan digelar keesokan harinya.
Menurutnya, lawan merupakan salah satu klub di pool B yang punya organisasi permainan terbaik. Hal tersebut akan diantisipasi demi meraih poin penuh di duel nanti.
“Kami sudah mengantisipasi (organisasi permainan Persekat). Kami juga akan menyesuaikan taktik yang kami terapkan sesuai dengan karakter permainan Persekat. Para pemain sudah mensimulasikannya dalam latihan, semoga bisa diterapkan dengan baik di pertandingan sesungguhnya,” ucap mantan pelatih Persis Solo itu.
Terpisah, pelatih Persekat Tegal, I Putu Gede Swisantoso menyatakan mewaspadai kebangkitan Singa. Menurutnya, memasuki putaran kedua Perserang terus menunjukkan grafik positif sehingga sangat diantisipasi karena bisa mengganjal peluang Persekat lolos ke babak selanjutnya.
“Kualitas permainan Perserang terus meningkat, termasuk di pertandingan terakhir melawan RANS, Perserang sebenarnya tidak layak kalah. Karenanya, kami tetap akan mengantisipasi kebangkitan mereka,” jabar legenda Arema Malang ini.(ar/jb)