Taekwondo Gelar Uji Tanding Virtual Selama Latihan Mandiri
SERANG,jejakbanten.com – Inovasi dilakukan Pengurus Provinsi Taekwondo Indonesia (Pengprov TI) Banten buat atlet yang tengah menjalani Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) Pekan Olahraga Nasional (PON) XX/2020. Selain menerapkan latihan mandiri selama mewabahnya virus corona, organisasi pimpinan Airin Rachmi Diany juga menggelar latihan dan uji tanding virtual.
Memanfaatkan fasilitas media sosial, Pengprov TI Banten rutin melaksanakan latihan virtual yang kegiatan semua atlet terpantau meski berlatih di rumah masing-masing.
“Kami tetap memberikan atlet program latihan yang disesuaikan dengan materi Pelatda PON. Semua harus dijalankan atlet dan mereka memberikan laporan dalam bentuk video kepada pelatih, serta kami jadwalkan juga latihan bersama dengan memanfaatkan teknologi virtual yang ada,” beber Sekretaris Umum Pengprov TI Banten, Fiva Zabreno.
Selain melakukan latihan secara virtual, Pengprov TI Banten pun merancang uji tanding dengan memanfaatkan media sosial. Namun demikian uji tanding virtual itu hanya bisa dilakukan untuk nomor poomsae (jurus).
Beberapa kali sudah coba dilangsungkan dengan melibatkan anggota Pengprov TI Banten. Semuanya, diakui Fiva bisa berjalan lancar serta menghasilkan hasil yang cukup memuaskan.
Lebih jauh dikemukakan Ketua Harian Pengprov TI Banten, Rohman Tajul Asikin, hasil uji tanding virtual yang dilakukan tak hanya menampilkan atlet penghuni Pelatda PON saja. Melainkan diikuti atlet binaan kabupaten dan kota lainnya di Banten.
“Dari penampilan atlet yang berlaga semua menunjukkan penampilan yang stabil. Hal tersebut mengindikasikan atlet mampu menjaga kemampuannya meski berlatih mandiri. Ini jadi poin positif buat atlet Banten maupun atlet kabupaten dan kota lainnya,” tutur Rohman.
Ditambahkannya, ke depan model latihan dan uji tanding virtual sedang dipertimbangkan akan diterapkan di seluruh pengcab dan klub yang ada di Banten. Dengan demikian kegiatan latihan virtual mampu menggantikan latihan rutin selama masa pandemi virus corona.
“Kami ingin atlet taekwondo Banten tetap sehat dan bugar sehingga menjadi bagian dari usaha Pengprov TI Banten membantu Pemrov Banten mengatasi penyebaran virus corona,” tukasnya.(jb)