DaerahUtama

Turunkan Angka Putus Sekolah, Pemkot Serang Lakukan Sejumlah Program

SERANG, jejakbanten.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Serang terus berupaya untuk menurunkan angka putus sekolah di enam kecamatan, yang saat ini mencapai 7,5 persen.

Salah satunya dengan menyusun sejumlah program dan pemanfaatan dana bantuan operasional sekolah (BOS), termasuk meminta tenaga pengajar untuk memberikan edukasi kepada orang tua.

Wakil Walikota Serang, Subadri Ushuludin mengatakan, dalam menurunkan angka putus sekolah dibutuhkan peran serta orang tua dan lingkungan di masyarakat.

Sebab, persoalan mengenai putusnya pendidikan anak juga dipengaruhi dari faktor lingkungan.

“Memang betul itu menjadi tanggung jawab pemerintah, tapi peran serta masyarakat dan orang tua juga penting,” katanya, Senin 8/5/2023.

Dia juga meminta para tenaga pendidik atau guru untuk memberikan pemahaman serta edukasi kepada orang tua siswa.

“Sehingga pendidikan di kota serang bisa lebih baik lagi, baik dari segi pengajar, siswa dan fasilitasnya,” jelasnya.

Selain itu, Subadri juga meminta agar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Serang segera menginventarisir dan melakukan perbaikan ruang kelas yang rusak.

“Tentu, sekolahnya harus bagus. Sehingga bisa memberi rasa semangat belajar dengan aman dan nyaman,” ujarnya.

Kepala Dindikbud Kota Serang, Tb Suherman mengaku, saat ini pihaknya sedang mengusulkan untuk memperbaiki ruang kelas yang mengalami kerusakan, khususnya dengan kategori kerusakan berat.

“Ya, sedang kita usulkan tahun ini. Mudah-mudahan tahun 2024 itu sudah bisa direalisasikan secepatnya, supaya siswa bisa belajar dengan aman dan nyaman,” paparnya. (rk/yd/jb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *