DaerahUtama

Zaki Bagikan Sembako dan Obat Bagi Warga Cikupa

TANGERANG,jejakbanten.com – Di tengah pandemi virus corona atau Covid-19, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang tak henti-hentinya menyalurkan bantuan kepada masyarakat terdampak. Teranyar, membagikan sembako dan obat-obatan bagi warga di Kampung Palahlar RT 03 RW 01, Desa Budi Mulya, Kecamatan Cikupa pada Rabu (21/7/2021).

Bupati mengatakan, wilayah Kecamatan Cikupa merupakan daerah yang penyebaran Covid-19 nya tertinggi keempat di Kabupaten Tangerang. Oleh karenanya, penanganan virus corona terus ditingkatkan oleh Satuan Tugas (Satgas) Kabupaten Tangerang bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

“Pagi ini, bersama pak Dandim membagikan sembako dan obat untuk warga Cikupa yang sedang melakukan isolasi mandiri  (isoman) di rumah,” ungkapnya di lokasi.

Bupati berharap, setelah diterapkannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Kabupaten Tangerang hingga tanggal 20 Juli 2021, satu hingga dua hari ke depan akan menurun kasus Covid-19.

“Insya Allah menurun, apalagi bila melihat grafik perkembangan yang ada setelah PPKM Darurat. Di mana dapat menunjukan penurunan satu pekan ke depan,” tuturnya.

Sedangkan Ketua Rukun Tetangga 03 RW 01  Kampung Palahlar, Desa Budi Mulya, Oman menambahkan, di daerahnya ada beberapa yang sudah melaporkan mengenai gejala virus corona. Sekarang, pihak puskesmas sedang melakukan penanganan dan bidan desa langsung turun.

“Bidan desa sudah mengecek di sini, ada sekitar sepuluh orang yang mengalami gejala termasuk ibu Saryati,” kata Oman.

Berdasarkan data penyebaran Covid-19 di Kabupaten Tangerang melalui website covid19.tangerangkab.go.id, menunjukan angka tertinggi penyebaran masih di wilayah Kecamatan Kelapa Dua, kedua Kecamatan Pasar Kemis, ketiga Kecamatan Curug dan keempat Kecamatan Cikupa yang mana merupakan daerah padat penduduk serta kawasan industri.

Dalam grafik konfirmasi kecamatan di Kabupaten Tangerang pun menunjukan Kelapa Dua sebanyak 562 orang, Kecamatan Pasar Kemis ada 403 orang, Kecamatan Curug sekitar 277 orang dan Kecamatan Cikupa terpapar 190 orang.(net/ar/jb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *