OlahragaUtama

Anggota KONI Banten Bertambah, Kebutuhan Bertambah

SERANG,jejakbanten.com – Jumlah anggota KONI Banten kian hari makin bertambah seiring penerimaan organisasi-organisasi baru cabang olahraga (cabor) di tingkat pusat. Saat ini, KONI Banten memiliki tanggung jawab mengurusi 64 anggotanya.

“Pada awal saya menjabat 2014 lalu, anggota KONI Banten masih 57. Sekarang ada 64 atau bertambah tujuh organisasi cabor baru, yaitu cricket, woodball, petanque, gateball, rugby, floorball, dan handball,” papar Rumiah Kartoredjo, Ketua Umum KONI Banten.

Dijelaskan Rumiah, proses penambahan anggota baru KONI Banten tak lepas dari proses di KONI Pusat. Jika KONI Pusat menerima anggota baru di tingkat nasional, maka KONI-KONI provinsi juga harus menerima organisasi cabor tersebut di tingkat provinsi.

Sebelum diterima menjadi anggota KONI Banten, organisasi cabor harus memenuhi beberapa persyaratan, seperti memiliki susunan kepengurusan tingkat provinsi, punya pengurus cabang di minimal lima kabupaten/kota, AD/ART, dan syarat administratif lainnya.

Jika semua persyaratan sudah dipenuhi, maka organisasi olahraga itu sah diterima menjadi anggota KONI lewat kegiatan Rapat Anggota Tahunan (RAT). Barulah mereka mendapatkan hak-haknya sebagai anggota, seperti dana pembinaan dan kegiatan-kegiatan peningkatan prestasi atlet/pelatih yang semuanya dibiayai APBD Provinsi Banten. Mereka juga berhak mewakili Banten di event atau multievent tingkat nasional jika atletnya mampu berprestasi.

“Seiring dengan semakin bertambahnya jumlah cabor di bawah naungan KONI Banten, maka semakin bertambah pula kebutuhan dana untuk pembinaan atlet berprestasi. Rumus ini sudah pasti, tidak bisa dihindari. Tidak mungkin kita menganaktirikan cabor tertentu sejauh mereka berprestasi,” kata Rumiah lagi.

Pada RAT KONI tahun 2021 mendatang, dipastikan jumlah anggota bertambah lagi sebanyak delapan organisasi baru. Ini menyusul diterimanya delapan anggota cabor baru pada RAT KONI Pusat tahun 2020.

Delapan organisasi itu adalah Indonesia Beladiri Amatir Mix Martial Art (IBA MMA), ESI (E Sport Indonesia), Modern Penthatlon Indonesia (MPI), Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PSOI), Federasi Ice Skating Indonesia (FISI), Perkumpulan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI), Persatuan Angkat Berat Seluruh Indonesia (Pabersi), dan Perkumpulan Olahraga Binaraga dan Fitnes Indonesia (PBFI).

“Tahun 2021 anggota KONI Banten pastinya jadi 72 organisasi dan sudah pasti pula kebutuhan dana kita bertambah lagi untuk membiayai semua kebutuhan anggota baru. Inilah yang harus kita upayakan agar prestasi olahraga Banten tetap harum di tingkat nasional,” pungkas Rumiah.(opk/jb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *