Menuju Smart City, Kota Serang Fokuskan Branding Wisata Religi
SERANG, jejakbanten.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Serang terpilih menjadi salah satu kota/kabupaten yang mendapatkan pendampingan penyusunan dokumen masterplan smart city dari Kementerian Kominfo melalui Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika (Aptika) 2022. Bahkan saat ini Pemkot Serang mulai memfokuskan untuk membranding wisata regili.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Serang, Arif Rahman Hakim mengatakan, tahun ini ada 50 kabupaten/kota di Indonesia yang mendapatkannya bantuan penyusunan masterplan smart city. Kota Serang bersaing dengan 199 kabupaten/kota melalui assessment atau penilaian.
“Jadi dari 200 yang dipilih 50 nah kita salah satunya. Ini berdasarkan hasil assessment dan wawancara secara online,” katanya Minggu, 18/9/2022.
Selanjutnya, pihaknya juga mengikuti bimbingan teknis (bimtek), yang hasilnya masterplan smart city Kota Serang akan mengarah pada smart branding, yang tentunya pengembangan wisata religi. “Dalam bimtek ada 6 fokus smart city, dan berdasarkan hasil bimtek itu maka Kota Serang akan difokuskan pada smart branding ke wisata religi,” jelasnya.
Menurut Arif, smart city bukan hanya tentang kawasan perkotaan yang identik dengan teknologi modern menggunakan berbagai jenis teknologi elektronik. Namun bagaimana menciptakan salah satu sudut kota menjadi menarik. “Ketika punya sudut kota dijadikan tempat foto bisa dikatakan smart city, tidak melulu dengan jaringan internet, bagaimana masyarakat bisa pintar, segala sesuatu bisa jadi menarik,” terangnya.
Fungsional Pranata, Komputer, Ahli muda, Bidang Layanan Government, Ahmed Beiruni mengatakan, bimtek sebanyak 4 kali. Terkahir bimtek dilakukan pada 13 September mendatang di Bandung yang dilanjutkan dengan penandatanganan kerjasama.
“Bimtek itu wajib untuk merumuskan mengumpulkan data smart city kita mau seperti apa. Dalam bimtek ketiga kita ke arah smart branding biar terkenal terutama di pariwisata,” katanya.
Dia mengaku, penyusunan masterplan sendiri ditargetkan rampung pada akhir 2022 mendatang. Dan nantinya masterplan ini bisa dijadikan sebagai program unggulan untuk menciptakan smart city.
“Tentu ini di tahun berikutnya bisa dijadikan sebagai program unggulan Kota Serang, karena sayang sudah mendapatkan pendampingan dari Dirjen Optika Kementerian Kominfo,” jelasnya. (rk/yd/jb)