DaerahUtama

Pasien Virus Corona di RSDP Terus Bertambah

SERANG,jejakbanten.com – Pasien kasus virus corona atau Covid-19 di Rumah Sakit Dradjat Prawiranegara (RSDP) Serang terus bertambah. Hingga Senin (28/6/2021) tercatat sudah mencapai 107.

Sedangkan ruangan yang disiapkan hanya untuk 82 orang. Alhasil, pihak RSDP menambah bed lagi dan yang siap pakai ada 115.

Hal ini disampaikan Humas RSDP Serang, Khoirul Anam. Kata dia, pada akhir pekan kemarin sempat terjadi penumpukan pasien virus corona.

“Ada 85 orang saat malam Sabtu, makanya kami terpaksa menambah ruangan di Tulip. Untuk Tulip dan Flamboyan bagi gejala ringan. Sedangkan pengawasan intensif itu di Arafah, Muzdhalifah dan Mina. Difokuskan di situ. Total kini ruangan yang siap ada 115,” ucapnya.

Ia juga menceritakan, kini disiapkan dua tenda di dekat Instalasi Gawat Darurat (IGD), namun yang baru dipasang satu tenda dengan kapasitas 12 orang.

“Yang sudah dipasang tenda dari Pemerintah Kota (Pemkot) Serang. Begitu datang langsung dipasang oleh petugasnya. Satu lagi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Serang masih disimpan,” tuturnya.

Tenda sendiri di pasang sebagai antisipasi bila terjadi lonjakan pasien Covid-19. Guna cadangan triase “Jadi bila sewaktu waktu membludak, pemeriksaan awal di tenda. Nah, sekarang di samping IGD RSDP dibangun tuh. Nanti dijadikan trease dan tambahan sedikit IGD nya. Jadi pasien semua yang masih nunggu hasil swab masuk situ semua,” jelasnya.

Untuk pasien, dirinya menceritakan kebanyakan dari Kota Serang. Ada 68 orang, sisanya Kabupaten Serang dan daerah lainnya di Banten.

Disinggung oksigen dan Sumber Daya Manusia (SDM) perawat, Anam memastikan aman. Oksigen tercukupi karena RSDP pakai oksigen liquid\ dan memiliki tabung yang besar. “Insya Allah cukup. Yang boros, yang pake tabung mobile,” paparnya.

Sementara SDM, juga terpenuhi. “Hanya saja kami tetap komunikasi sama Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Serang untuk sewaktu waktu kalau kita kekurangan. Karena kan ada yang positif-positif. Setelah melakoni swab beberapa waktu yang lalu, ada empat petugas yang ketahuan terpapar virus corona,” pungkasnya.(ar/jb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *