DaerahUtama

Pastikan Pasokan Oksigen Aman, Forkopimda Kabupaten Serang Tinjau PT Samator Gas

SERANG,jejakbanten.com – Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Serang meninjau PT. Samator Gas di Jalan Kawasan Industri Modern Cikande, Desa Sukatani, Kecamatan Cikande pada Selasa (6/7/2021). Peninjauan untuk memastikan stok pasokan oksigen untuk kebutuhan medis di wilayahnya aman.

“Kunjungan ke PT. Samator Gas untuk memastikan ketersediaan oksigen aman,” ujar Asisten Daerah (Asda) I Bidang Administrasi Pemerintahan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Serang, Nanang Supriatna.

PT. Samator Gas menjamin, kata Nanang bahwa untuk suplai oksigen Wilayah Jawa Barat (Jabar) dan Banten tak ada kendala. Bahkan perusahaan juga telah menaikan kapasitas produksi per hari dari lima ribu m3 menjadi 7.500 m3, dengan meminta jaminan pasokan listrik dari PLN terjaga dan tinggi.

“PT. Samator Gas suplai oksigen untuk kesehatan 80 persen dan untuk kebutuhan industri 20 persen,” ucapnya.

Mantan Camat Waringin Kurung ini memastikan, jika adanya kelangkaan di kalangan masyarakat, hal tersebut permasalahannya berada pada pendistribusiannya. “Kalau ada kelangkaan di warga, masalah distribusi. Kita meminta pak Kapolres Serang beserta jajaran untuk patroli distribusi oksigen di agen dan masyarakat, agar pasokan kebutuhan oksigen untuk pasien tidak terhambat dan menjaga supaya kejadian di Rumah Sakit Sardjito Yogyakarta tidak terjadi di Kabupaten dan Kota Serang,” tegasnya.

Sebelum meninjau PT. Samator Gas, Forkopimda dan Satgas Covid-19 Kabupaten Serang melakukan Sosialisasi Implementasi Instruksi Mendagri Nomor 15 Tahun 2021 tentang Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat di Aula PT. Parkland World Indonesia (PWI) Cikande. “Perusahaan Industri PWI masuk dalam kriteria esensial,” katanya.

Artinya, sebut Nanang, harus ada pengaturan pengurangan jumlah tenaga kerja 50 persen dan penerapan prokes yang ketat di lingkungan kerja pabrik. “Selama bekerja dan ketika masuk dan keluar pabrik, untuk menghindari kerumunan dan kontak fisik antar buruh pekerja,” pungkasnya.

Hadir pada kesempatan tersebut, Wakapolres Serang beserta jajaran, Kepala Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP), Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes), Kejaksaan Negeri (Kejari), Camat Cikande, dan Unsur Muspikada Cikande dan Kibin.(ar/jb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *