Utama

Pasti Ada Hikmah Dibalik Pandemi Virus Corona

SERANG, jejakbanten.com – Meski pandemi virus corona atau covid-19 membuat aktivitas sehari-hari masyarakat terhambat, Kepala SD Pasir Gadung Kecamatan Taktakan Kota Serang, Nining Rosmianingsih menyakini, pasti ada hikmah di balik semuanya.

Tidak hanya di Indonesia, pandemi virus corona memang membuat cemas dan was-was masyarakat di seluruh belahan dunia. “Dampak virus asal China itu pun, ikut mempengaruhi kondisi ekonomi, pendidikan, hingga peribadatan ikut terdampak,” bebernya kepada jejakbanten.com, Minggu (29/3/2020).

Lebih lanjut, dikatakan Nining, pandemi virus corona, mestinya membuat sadar umat manusia bahwa tidak ada yang patut disombongkan. “Mungkin melalui virus corona, sebagai pengingat bahwa tidak ada yang patut disombongkan dari manusia dan yang maha kuasa adalah Allah SWT. Dan kita diingatkan pula, karena sering lalai atas perintahnya,” tuturnya.

“Iya kita terlalu sibuk mencari dunia yang tidak memiliki kesudahan, seperti mobil mewah, rumah menterang, serta terlalu sibuk mecari gelar dan jabatan. Padahal yang seperti itu tidak menjamin tubuh kita terhindar dari serangan virus corona dan tidak bisa menjadi imun tubuh,” tambahnya.

Dalam kondisi seperti sekarang, akhirnya banyak istilah-istilah bermunculan. Contonya, stay at home, work from home, social distancing, Orang Dalam Pantauan (ODP), hingga Pasien Dalam Pengawasan (PDP).

“Untuk menghilangkan kekhawatiranku, ODP saya artikan anak-anak akan ku pantau belajarnya, sholatnya, ngajinya, dan aplikasi handphonenya. Dan PDP diartikan, akan ku awasi orang tua ku, akan ku awasi kesehatannya dan lainnya,” bebernya.

Namun demikian, dia meyakini di balik musibah yang sekarang terjadi, banyak yang bisa diambil hikmahnya. Seperti, lebih banyak waktu di rumah, sehingga lebih dekat dengan keluarga.

“Jika di hari biasanya, mandi harus terburu-buru karena harus bergantian dengan anak dan suami, sekarang bisa lebih lama mandinya. Juga bisa menyiapkan menu sarapan yang beraneka ragam, karena memiliki banyak waktu masak untuk keluarga. Dan intinya, kita bisa semakin dekat dengan anak, suami dan orangtua,” sambung nya.

Tak hanya itu, hikamnya dibalik musibah virus corona, bisa banyak waktu untuk lebih dekat dengan sang pencipta. “Hikmah yang paling utama, punya banyak waktu untuk berkomunikasi dengan sang pencipta. Melalui ibadah sunah dan sholat wajib tepat waktu, hingga kembali membuka Al-Quran yang sudah lama tak dibuka. Semoga kejadiaan ini, kita semua mendapatkan hikmah yang lebih,” tutupnya.(jb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *