Warga Sulawesi Tengah Hilang Saat Menyelam di Puloampel
SERANG,jejakbanten.com – Seorang warga Wakarumende Desa Kampo-kampo, Kecamatan Binongko, Kabupaten Wakatobi, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) dikabarkan hilang di Kabupaten Serang, tepatnya di perairan Jetty PT Gandasari, Kecamatan Puloampel.
Salah satu Tim SAR Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Serang, Sapta membenarkan hal tersebut. Kata dia, kecelakaan laut sudah terjadi sejak Rabu (9/2/2022) pada pukul 17.17 WIB. Di mana Kisal berusia 26 tahun dikabarkan hilang pasca melakukan penyelaman.
Ia menceritakan, kemungkinan karena human error. Kronologisnya sendiri, pada pukul 14.30 WIB korban Kisal menyelam di samping lahan kapal SPOB Cahaya Ujung 09, untuk mengambil barang ACCU yang jatuh pada tanggal 7 Februari 2022.
Korban menyelam sendiri menggunakan tabung oksigen yang disambung dari atas dok menggunakan selang kompresor. Saat menyelam korban diawasi oleh Chip Officer TB. Aditya 01 dan CO. Cahaya Ujung 09.
Sekira pukul 14.35 WIB, korban menyelam kurang lebih selama lima menit. Rekan-rekan korban merasa curiga karena tidak ada gelembung yang terlihat kemudian menarik tali dan selang namun korban sudah tidak ada. Selanjutnya seluruh rekan-rekan korban melakukan pencarian dengan cara berenang di area sekitar kapal.
Kepala BPBD Kabupaten Serang, Nana Sukmana Kusuma memaparkan, pada penanganan hari keenam, tim SAR Gabungan mulai melakukan pencarian dari LKP ke arah Timur sejauh 1 NM dengan menggunakan Rubber boat.
“Tim pun berkoordinasi dengan nelayan setempat. Namun hingga sore hari tak menemukan hasil dan akan dilanjutkan esok hari. Sampai sekarang korban masih dalam pencarian dan belum ditemukan,” jelasnya.
Nana menerangkan, kesulitan pencarian korban sendiri disebabkan kondisi cuaca sedang buruk. “Tapi kami akan terus berusaha secara maksimal untuk menemukan korban,” tutupnya.(ar/jb)